UNGU BAND

Ungu
adalah grup musik Indonesia yang beranggotakan Pasha(Vokal), Makki
(bass), Enda (gitar), Oncy (gitar), dan Rowman (drum). Sampai tahun 2015
mereka telah menghasilkan 7 album studio, 5 album religi, dan sebuah
album kompilasi.
Pada bulan Februari 2016,Pasha menjadi Wakil Walikota Palu,Sulawesi Tengah.Dan Pasha keluar dari band UNGU.

Perjalan
karier Ungun ini dimulai pada tahun 1995 ketika mereka sedang berkumpul
di sebuah warung kecil di pinggiran kawasan Tebet, Jakarta Timur. Kala
itu Makki Parikesit (Makki-Bass), bersama teman-teman bandnya yaitu Eki
(gitar), Gatot (keyboard), Michael (vokal), dan Muhammad Nur Rochman
(Rowman-drum) mereka mencetuskan nama “Ungu” sebagai nama band mereka.

Pada
tahun 1997, Rowman (Drum) memutuskan untuk keluar dari Ungu untuk lebih
serius dengan band metalnya “GARUX”. Tempat Rowman sebagai penabuh Drum
akhirnya digantikan oleh Icad. Tahun 1998 Vokalis Ungu saat itu,
Michael, akhirnya memutuskan untuk keluar dari Ungu karena kesibukan
yang lian. Posisinya digantikan oleh Sigit Purnomo (Pasha-Vokal). Mereka
bertemu dengan Anang Hermansyah dan memperkenalkan Ungu dengan seorang
produser Musik Handi Santoso yang pada saat itu masih menjabat sebagai
Managing Director dari PT. Warner Music Indonesia.

Album perdana “Laguku” (2000–2002)

Tahun
2000, Ungu mulai mempersiapkan album pertama mereka, yang akhirnya
dirilis 6 Juli 2002 bertajuk Laguku. Sebelumnya, Ungu ikut mengisi 2
lagu di album kompilasi Klik bersama Lakuna, Borneo, Piknik, dan Energy.
Ke dua lagu tersebut adalah “Hasrat” dan “Bunga”. Single pertama album
ini, “Bayang Semu” menjadi original soundtrack sinetron ABG (RCTI).
Meski terbilang sukses, album ini baru mendapat Platinum Award setelah
hampir 2 tahun album ini dirilis.

 

Tempat Terindah (2003)

Saat
hendak masuk dapur rekaman untuk album kedua, Ekky memutuskan keluar.
Oncy yang saat itu baru keluar dari Funky Kopral dipilih untuk
menggantikan Ekky. Album kedua Ungu Tempat Terindah dirilis Desember
2003. Album ini menjagokan “Karena Dia Kamu” sebagai single pertama dan
“Suara Hati” dipilih sebagai single kedua. Baru empat bulan dirilis,
penjualannya telah mencapai 80.000 (delapan puluh ribu) kopi. Jumlah
yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan album pertama yang
‘telah’ mendapatkan platinum (150.000 kopi) dalam hitungan waktu satu
setengah tahun.

Melayang serta album religi SurgaMu (2005–06)
Pada tahun 2005, Ungu menjadi salah satu artis yang berkolaborasi dengan Chrisye di album terbaru Chrisye, “Senyawa”.
  

Album Melayang dirilis Desember 2005

Di
albumnya yang ketiga dengan single “Demi Waktu”, Ungu mendapat double
platinum. Dengan hits Demi Waktu mengantarkan Ungu jadi MTV Exclusive
Artis di bulan Desember 2005. Gaung “Demi Waktu” merambah negeri Jiran,
Malaysia. Empat perusahaan label berebut untuk mendapatkan hak edar di
sana. SRC, perusahaan yang menaungi Siti Nurhaliza akhirnya keluar
sebagai pemenang.

Ungu mengeluarkan sebuah mini album untuk menyambut Ramadhan 1427 H bertajuk SurgaMu yang dirilis September 2006.


Hanya
dalam tempo sepuluh hari sejak rilis mini album SurgaMu, telah terjual
sebanyak 150 ribu keping. Bahkan Wakil Presiden Yusuf Kalla memberi
penghargaan ‘Inspiring’ atas album religi SurgaMu. Sayangnya, saat
hendak menerima penghargaan di istana Wapres, Ungu yang mengenakan
setelan jas yang dipadu celana jeans ditolak masuk ke dalam istana,
dengan alasan pakaian yang tak sesuai dengan protokoler istana.

Dalam
Penghargaan MTV Indonesia 2006, Ungu masuk dalam 3 nominasi, yaitu Most
Favorite Group/Band/Duo, Best Director “Demi Waktu” Abimael Gandy, dan
Video of the Year “Demi Waktu”.

Ungu
dengan dukungan “A Mild Live Productions” dan “Trinity Optima
Production” membuat buku biografi. Buku yang diberi judul “A Mild Live
Ungu Book Magazine” itu diluncurkan pada Kamis, 10 Mei 2007, di Jakarta.
Dicetak sebanyak 40 ribu eksemplar, buku tersebut memuat biografi
masing-masing personel, diskografi Ungu, foto-foto, dan bahkan chord
lagu-lagu Ungu.

Ungu
juga sering terlibat dalam pembuatan album soundtrack. Ungu pernah
menyumbangkan lagu untuk film Buruan Cium Gue yang dilarang edar. Ungu
pun menyumbangkan 3 buah lagu untuk film Coklat Stroberi yakni dua lagu
baru, “Disini Untukmu” dan “Sahabatku”, serta mengikutkan lagu
“Berjanjilah” dari album ketiga mereka Melayang.

Dalam
ajang “SCTV Music Awards 2007” di Balai Sidang Jakarta (JHCC), Ungu
mendapat 4 kemenangan. Album SurgaMu yang diproduseri Trinity/Prosound
membawa Ungu menjadi penerima penghargaan ‘Album Religi’, ‘Lagu Paling
Ngetop’ dan ‘Video Klip Paling Ngetop’ untuk lagu “Andai Kutahu”.
Sedangkan Melayang dengan lagu andalan “Tercipta Untukmu” memenangkan
kategori ‘Album Pop Rock Duo/Grup’.

    

Untukmu Selamanya dan album Religi kedua (2007–2008)

Ungu
kembali merilis album reguler keempatnya bertajuk Untukmu Selamanya.
Album ini di-launching di empat negara sekaligus, yaitu 9 Agustus 2007
di Kuala Lumpur, Malaysia, 10 Agustus 2007 di Singapura, 12 Agustus 2007
Hongkong dan puncaknya 15 Agustus 2007 di Jakarta, Indonesia. Lagu
andalan dalam album ini antara lain, “Kekasih Gelapku”, “Cinta dalam
Hati”, “Apalah Arti Cinta” dan “Ijinkan Aku”.

Menyambut
Ramadhan 1428 H, Ungu merilis album religi lagi yang berbentuk mini
album bertajuk Para Pencari-Mu. Dalam album ini Ungu berkolaborasi
dengan ustad Jeffry Al Buchori. Album ini hanya berisi lima lagu, yaitu
“Para PencariMu”, “Sembah Sujudku”, “Surga Hati”, “Sesungguhnya”, dan
“Tuhanku”. Sebelum mini album ini dirilis, tiga dari lima lagu telah
terpilih sebagai soundtrack sinetron religi yang tayang selama Bulan
Ramadhan.

Ungu
kembali meraih penghargaan untuk kategori ‘Band Ngetop’ di ajang SCTV
Music Awards 2007, yang berlangsung di JCC Senayan Jakarta, Jumat, 24
Agustus 2007. Dalam ajang itu, Ungu berhasil menyisihkan grup band
lainnya, seperti Ada Band, Peterpan, Radja, dan pendatang baru yang
mendadak populer, Kangen Band. Pada tahun 2007, Ungu bersama Samsons dan
Naff, dijuluki ‘The Rising Star’ band oleh penyelenggara konser musik
akbar Soundrenaline, A Mild Live Productions dan Deteksi Productions,
juga oleh raksasa label rekaman Musica Studio.

   

Timeless (2012–2015)

Pada
tahun 2012, Ungu meluncurkan sebuah album kompilasi terbaik yang diberi
judul Timeless. Album ini hanya dijual di gerai KFC seluruh Indonesia.
Album ini memuat sepuluh single pilihan dari enam album studio
sebelumnya, ditambah empat lagu terbaru “Apa Sih Maumu”, “Kau Anggap
Apa”, “Sayang” dan “Puing Kenangan”. Album kompilasi Timeless yang juga
dijual melalui gerai KFC, sudah terjual hingga 500 ribu keping selama
dua bulan. Ungu juga termasuk musisi yang sukses menjual albumnya di
gerai KFC seperti Cinta Laura, Indah Dewi Pertiwi, Agnes Monica, SM*SH,
T.R.I.A.D, Rossa, Slank, Last Child, Ello, Sammy Simorangkir dan Armada.

   

Keluarnya Pasha (2015)

Pasha
keluar dari band ini setelah mulai menjabat menjadi walikota Palu (pada
tanggal 17 Februari 2016). Hal tersebut tidak membuat band ini bubar.
Ungu telah merilis single pertama tanpa Pasha, berjudul “Tanpa Hadirmu”
dengan Enda dan Oncy sebagai pengisi vokal. 



Sumber : wikipedia.org

Gambar Label TugimanBlog